Profil Proyek:
- Lokasi : Kota Pematang Siantar - Parapat (Kabupaten Simalungun)
- Panjang rute : 64.7 km (yang terdiri dari 3 segmen).
- Daya tampung : 2.236.998 orang/tahun.
- Status proyek : - Kajian kelayakan telah selesai di tahun 2016
- Outline Business Case telah selesai di tahun 2017
- Survei desain investigasi di tahun 2018
- Detail Engineering Design dilakukan pada tahun 2019
Deskripsi Proyek:
- Infrastruktur
kereta api menjadi sangat penting untuk mengimbangi mobilitas masyarakat dari
satu daerah ke daerah lain, sehingga akan mendorong pertumbuhan ekonomi.
- Proyek
ini bertujuan meningkatkan aksesibilitas, khususnya akses ke kawasan strategis
pariwisata nasional Danau Toba.
- Jalur
Kereta Api Siantar-Parapat merupakan penambahan dari jalur Kereta Api yang sudah ada di Sumatera
Utara yang melintasi Kabupaten Langkat, Kota Medan, hingga Rantau Prapat (Kabupaten Labuhan Batu).
- Jalur
KA Siantar-Parapat akan dibagi menjadi 3 segmen:
1. Siantar
Martoba – Jorlang Hataran (26.5 km)
2. Jorlang
Hataran – Girsang S. Bolon (27.5 km)
3. Girsang
S. Bolon – Parapat (10.7 km)
1. OPEX : Rp 120.6 Miliar/tahun
2. Pembayaran : Rp 1.057 Miliar/tahun
3. IRR : 14%
Kerja Sama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU)